Fishiden

Channa marulioides

TAKSONOMI

Kategori	HIAS
Kingdom	Animalia
Fillum	Chordata
Super Kelas	Pisces
Kelas	Osteichthyes
Ordo	Anabantiformes
Familia	Channidae
Genus	Channa
Nama Daerah	Piyang
Pengarang	(Bleeker, 1851)

ID GENOM

ATAATTTCCCACATCGTAGCCTACTACTCAGGCAAAAAAGAACCATTTGGCTATATAGGAATGGTCTGGG CCATAATAGCTATCGGCCTCATAGGCTTTATCGTCTGAGCCCACCACATATTTACTGTTGGCTTAGACGT AGACACGCGAGCCTACTTTACATCCGCTACCATAATTATCGCAATTCCCACAGGTGTAAAAGTCTTTAGC TGACTTGCCACCCTTCACGGAGGAGCCGTCAAATGAGAAACCCCACTTCTATGAGCCCTAGGATTTATTT TCCTATTCACAATCGGAGGCCTGACTGGCATCGTCCTAGCAAACTCCTCCTTAGACATCATCCTCCACGA CACATACTACGTAGTCGC

INFORMASI DETAIL

Kemunculan	Asli
Panjang Maksimal	27.00 cm TL jantan/tidak berjenis kelamin
Distribusi	Indonesia (Sumatera [-0.1408584,89.9616899,5z], Kalimantan [1.4045994,103.3717082,5z]); Malaysia (Peninsular Malaysia); dan Thailand
Habitat	air laut
Komentar	Dikenal dari Sumatera, Bangka, Belitung dan Kalimantan (Ref. 7050). Ditemukan di kawasan Danau Kapuas di Kalimantan Barat, Kalimantan (Ref. 56749). Direkam dari Taman Nasional Danau Sentarum di cekungan Kapuas, Kalimantan Barat, Kalimantan (Ref. 56749). Juga Ref. 56386.

KARAKTERISTIK MORFOLOGI

Tubuhnya berwarna hitam, berpinggiran putih pada pangkal ekor bagian atas, tidak mempunyai gigi taring pada vomer atau palatum, memiliki 3,5 sisik antara guratan sisi dan pada bagian depan pangkal jari-jari sirip punggung, dan panjang tubuhnya dapat mencapai 65 cm

UPAYA KONSERVASI

Konservasi Ekosistem dilakukan dengan:

perlindungan habitat dan populasi ikan;
rehabilitasi habitat dan populasi ikan;
penelitian dan pengembangan;
pemanfaatan sumber daya ikan dan jasa lingkungan;
pengembangan sosial ekonomi masyarakat;
pengawasan dan pengendalian; dan/atau
monitoring dan evaluasi.