NOT EVALUATED
NE
DATA DEFICIENT
DD
LEAST CONCERN
LC
NEAR THREATENED
NT
2019
VULNERABLE
VU
ENDANGERED
EN
CRITICAL ENDANGERED
CR
EXTINCT IN THE WILD
EW
EXTINCT
EX
Oryzias profundicola
TAKSONOMI
| Kategori | HIAS |
| Kingdom | Animalia |
| Fillum | Chordata |
| Super Kelas | Pisces |
| Kelas | Osteichthyes |
| Ordo | Beloniformes |
| Familia | Adrianichthyidae |
| Genus | Oryzias |
| Nama Daerah | Medaka sirip kuning |
| Pengarang | Kottelat, 1990 |
ID GENOM
-
INFORMASI DETAIL
| Kemunculan | Endemik |
| Panjang Maksimal | 6.00 cm TL jantan/tidak berjenis kelamin |
| Distribusi | Indonesia (Sulawesi) [-1.9412674,111.3179648,5z] |
| Habitat | air laut |
| Komentar | Dikenal dari Sulawesi (Danau Poso). Juga Ref. 26687, 31267, 54508. |
KARAKTERISTIK MORFOLOGI
- Sinar lunak punggung totalnya 10-14;
- Sinar lunak anal totalnya 26-29;
- memiliki 26-29 sinar anal;
- 10-14 sinar punggung;
- dan kedalaman tubuh 30-35% SL.
- Ini adalah karakter unik kecuali jumlah sinar punggung yang jumlah 10-12 sama dengan spesies lain
UPAYA KONSERVASI
Konservasi Ekosistem dilakukan dengan:
- perlindungan habitat dan populasi ikan;
- rehabilitasi habitat dan populasi ikan;
- penelitian dan pengembangan;
- pemanfaatan sumber daya ikan dan jasa lingkungan;
- pengembangan sosial ekonomi masyarakat;
- pengawasan dan pengendalian; dan/atau
- monitoring dan evaluasi.
Konservasi Jenis dilakukan dengan:
- penggolongan jenis ikan;
- penetapan status perlindungan jenis ikan;
- pemeliharaan;
- pengembangbiakan; dan
- penelitian dan pengembangan.
Konservasi sumber daya genetik ikan dilakukan melalui upaya:
- pemeliharaan;
- pengembangbiakan;
- penelitian; dan
- pelestarian gamet.