NOT EVALUATED
NE
DATA DEFICIENT
DD
LEAST CONCERN
LC
NEAR THREATENED
NT
2019
VULNERABLE
VU
ENDANGERED
EN
CRITICAL ENDANGERED
CR
EXTINCT IN THE WILD
EW
EXTINCT
EX
Tominanga sanguicauda
TAKSONOMI
| Kategori | HIAS |
| Kingdom | Animalia |
| Fillum | Chordata |
| Super Kelas | Pisces |
| Kelas | Osteichthyes |
| Ordo | Atheriniformes |
| Familia | Telmatherinidae |
| Genus | Tominanga |
| Nama Daerah | Ikan Pangkilang |
| Pengarang | Kottelat, 1991 |
ID GENOM
-
INFORMASI DETAIL
| Kemunculan | Asli |
| Panjang Maksimal | 5.40 cm SL jantan/tidak berjenis kelamin |
| Distribusi | Danau Towuti, Indonesia [-2.7902004,121.3346586,11z] |
| Habitat | air payau |
| Komentar | Dikenal dari Danau Towuti, Indonesia. |
KARAKTERISTIK MORFOLOGI
- Sirip punggung (dorsal fin):
- Jari-jari lunak: 9–11
- Sirip dubur (anal fin):
- Duri: 1
- Jari-jari lunak: 12–14
- Insang (gill rakers):
- Pada lengkung insang pertama terdapat 27–31 gill rakers
- Berbeda dengan spesies kerabat terdekatnya Toxotes aurea yang memiliki 31–36 gill rakers
- Pola warna (khusus jantan hidup):
- Tubuh berwarna polos biru atau merah
- Sirip ekor (caudal) merah
- Sirip punggung, dubur, dan perut (dorsal, anal, pelvic) berwarna biru atau merah
UPAYA KONSERVASI
Konservasi ekosistem dilakukan dengan:
- Perlindungan habitat dan populasi ikan
- Rehabilitasi habitat dan populasi ikan
- Penelitian dan pengembangan
- Pemanfaatan sumber daya ikan dan jasa lingkungan
- Pengembangan sosial ekonomi masyarakat
- Pengawasan dan pengendalian (monitoring dan evaluasi)
Konservasi jenis dilakukan dengan:
- Penggolongan jenis ikan
- Penetapan status perlindungan jenis ikan
- Pemeliharaan
- Pengembangbiakan
- Penelitian dan pengembangan
Konservasi sumber daya genetik ikan dilakukan melalui upaya:
- Pemeliharaan
- Pengembangbiakan
- Penelitian
- Pelestarian gamet